Analysis of Land Assimilative Capacity and Carrying Capacity as an Impact of Piyungan Industrial Area Development
Main Article Content
Abstract
The Piyungan Industrial Area development is projected to absorb a significant workforce by 2035. This development will increase the demand for official housing, consequently impacting the land's carrying capacity and assimilative capacity in Piyungan District, Bantul Regency, Yogyakarta. Consequently, an examination is required to ascertain the current state of the carrying and assimilation capacity. The methodology applied is a quantitative descriptive method combined with a geographical perspective on the planet based on Geographic Information Systems (GIS). Research findings indicate that the area suitable for development, based on land carrying capacity, is 1754.43 hectares. Furthermore, the land's assimilative capacity remains in surplus, with a remaining area of 1170 hectares after accounting for the demand for official housing.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul. (2021). Kecamatan Piyungan dalam angka 2021. https://bantulkab.bps.go.id/id/publication/2021/09/24/2dccdafed7c057494c1e9c66/kecamatan-piyungan-dalam-angka-2021.html
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul. (2022). Kecamatan Piyungan dalam angka 2021. https://bantulkab.bps.go.id/id/publication/2022/09/26/28f68062a5fe325e77ab9fb1/kecamatan-piyungan-dalam-angka-2022.html
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul. (2023). Kecamatan Piyungan dalam angka 2021. https://bantulkab.bps.go.id/id/publication/2022/09/26/28f68062a5fe325e77ab9fb1/kecamatan-piyungan-dalam-angka-2022.html
Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul. (2023). Penduduk, laju pertumbuhan penduduk, distribusi persentase penduduk, kepadatan penduduk, rasio jenis kelamin penduduk menurut kecamatan di Kabupaten Bantul – 2023. https://bantulkab.bps.go.id/en/statistics table/3/V1ZSbFRUY3lTbFpEYTNsVWNGcDZjek53YkhsNFFUMDkjMw==/penduduk--laju-pertumbuhan-penduduk--distribusi-persentase-penduduk-kepadatan-penduduk--rasio-jenis-kelamin-penduduk-menurut-kecamatan-di-kabupaten-bantul--2022.html?year=2023
Cahyadi, A. B., Suprayogi, & Amarrohman, F. J. (2018). Penentuan lokasi potensial pengembangan kawasan industri menggunakan sistem informasi geografis di Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Geodesi Undip, 7(1), 163–171. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/geodesi/article/view/19325
Fauzi, Y., & Sari, F. M. (2024). Hubungan Pengetahuan dan Pendapatan Dengan Kepemilikan Sarana Pembuangan Air Limbah. Journal of Nursing and Public Health, 12(1), 160–167. https://jurnal.unived.ac.id/index.php/jnph/article/view/6356
Febriantoro, F., Purnomo, Y. C. S., & Ridwan, A. (2018). Study Perencanaan Pondasi Tiang Pancang Jembatan Sembayat Baru II Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik. Jurnal Manajemen Teknologi Teknik Sipil, 1(1), 148–159. https://www.academia.edu/download/98975297/235152302.pdf
Hardiyanto, S & Pulungan, D. (2019). Komunikasi Efektif Sebagai Upaya Penanggulangan Bencana Alam di Kota Padangsidimpuan Jurnal Interaksi, 3(1), 30–39. https://jurnal.umsu.ac.id/index.php/interaksi/article/view/2694/pdf_41
Israyanti, I., Uny, C., & Sriwulandari, M. (2024). Dampak Pembangunan Kawasan Industri Terpadu Terhadap Daya Dukung Dan Daya Tampung Lahan Rumah Dinas EDUSAINTEK: Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi, 11(4), 1969–1996. https://doi.org/10.47668/edusaintek.v11i4.1388
Kementerian Negara Perumahan Rakyat. (2008). Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 11/PERMEN/M/2008 tentang Pedoman Keserasian Kawasan Perumahan dan Permukiman. https://peraturan.go.id/id/permenpera-no-11-permen-m-2008-tahun-2008
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2007). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20/PRT/M/2007 tentang Pedoman Teknis Analisis Aspek Fisik dan Lingkungan, Ekonomi, serta Sosial Budaya dalam Penyusunan Rencana Tata Ruang. https://peraturan.bpk.go.id/Details/285846/permen-pupr-no-20-tahun-2007
Kementerian Permukiman dan Prasarana Wilayah. (2002). Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah Nomor 403/KPTS/M/2002 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana Sehat. https://jdih.pu.go.id/internal/assets/assets/produk/KepmenPUPR/2002/12/Kepmen403-2002.pdf
Khuzaini, K., & Suwitho, S. (2007). Analisis SWOT Daya Dukung Daerah Terhadap Pengembangan Kawasan Industri Kabupaten Blitar. EKUITAS: Jurnal Ekonomi dan Keuangan, 11(2), 193–218. https://doi.org/10.24034/j25485024.y2007.v11.i2.315
Krisnayanti, D.S., Udiana, I. M., & Muskanan, M. J. (2018). Pendugaan Erosi dan Sedimentasi Menggunakan Metode USLE dan MUSLE pada DAS Noel-Puames. Jurnal Teknik Sipil, 7(2), 143–155. https://sipil.ejournal.web.id/index.php/jts/article/view/247/226
Masykur, F. (2014). Implementasi Sistem Informasi Geografis Menggunakan Google Maps API dalam Pemetaan Asal Mahasiswa. Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer, 5(2), 181–186.https://core.ac.uk/download/pdf/304201489.pdf
Moniaga, V. R. (2011). Analisis daya dukung lahan pertanian. Agri-Sosioekonomi, 7(2), 61-68. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jisep/article/view/92
Nurkholis, A., Widyaningsih, Y., Rahma, A. D., Suci, A., Abdillah, A., Wangge, G. A., Widiastuti, A. S., & Maretya, D. A. (2018). Analisis Neraca Air DAS Sembung, Kabupaten Sleman, DIY (Ketersediaan Air, Kebutuhan Air, Kekritisan Air). OSF Preprints. https://osf.io/preprints/inarxiv/ymhkg/
Pangemanan, V. G. M., Turangan, A. E., & Sompie, O. B. A. (2014). Analisis kestabilan lereng Dengan metode Fellenius. Jurnal Sipil Statik. 2 (1), 37-46. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jss/article/download/4762/4285
Pania, H. G., Tangkudung, H., Kawet, L., & Wuisan, E. M. (2013). Perencanaan Sistem Drainase Kawasan Kampus Universitas Sam Ratulangi. Jurnal Sipil Statik, 1(3), 164–170. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jss/article/download/939/755
Susilawaty, A., Amansyah, M., & Nildawati, N. (2016). Kerentanan Ketersediaan Air Bersih di Daerah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Sulawesi Selatan Indonesia. Al-Sihah: The Public Health Science Journal. 8 (2), 194-203. https://journal3.uin-alauddin.ac.id/index.php/Al-Sihah/article/view/2666/2518.
Widodo,A., Komariah., & Suryana, J. 2015. Metode USLE untuk Memprediksi Erosi Tanah dan Nilai Toleransi Erosi Sebuah Sistem Agricultural di Desa Genengan Kecamatan Jumantono Karanganyar. Agrosains. 17 (2), 39-43. https://jurnal.uns.ac.id/agrosains/article/view/18668/14778
Wirosoedarmo, R., Widiatmono, J. B. R., & Widyoseno, Y. (2014). Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Berdasarkan Daya Dukung Lingkungan Berbasis Kemampuan Lahan. Agritech, 34(4), 463-472. https://doi.org/10.22146/agritech.9442